PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH (PGMI)

  1. PENDAHULUAN

Program studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) diselenggarakan oleh STAI Bani Saleh dengan nomor izin operasionalDj.I/Dt.I.IV/HM.01/2331/2012 dan telah terakreditasi berdasarkan keputusan BAN-PT Nomor SK: 204/SK/BAN-PT/Akred/S/VII/2014

PGMI diselenggarakan untuk menghasilkan lulusan yang memiliki integritas keagamaan dan pedagogis yang memadai sebagai alat untuk memperluas wawasan keilmuan, keislaman dan pendidikan khususnya untuk anak jenjang pendidikan SD/MI. Selain itu para lulusan diharapkan mampu mengaplikasikan ilmu-ilmu pedagogis sebagai bekal untuk meningkatkan keterampilan mendidik dan mengajar, serta menguasai metodologi penelitian sebagai sarana untuk menciptakan inovasi dalam bidang pendidikan dan pembelajaran.

  • VISI, MISI DAN TUJUAN

Visi

Menjadi program studi yang unggul dalam penyelenggaraan pendidikan dan pembelajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat untuk menghasilkan para pendidik di jenjang SD/MI yang memiliki kekokohan akidah, kedalaman spiritual, keluhuran akhlaq, keluasan ilmu dan kematangan professional yang siap bersaing di tingkat nasional dan internasional

Misi

  1. Menyelenggarakan pendidikan yang unggul untuk menghasilkan tenaga pendidik yang terampil dan profesional di tingkat SD/MI
  2. Menyelenggarakan program penelitian dan pengabdian masyarakat untuk mengembangkan keilmuan dan analisa kritis untuk mengembangkan keilmuan program studi
  3. Menjalin kemitraan dengan para stakeholder di wilayah ASEAN dalam aspek tri dharma perguruan tinggi

Tujuan

  1. Terwujudnya lulusan sebagi tenaga pendidik SD/MI yang memiliki kompetensi pedagogik, profesional, personal, sosial dan kepemimpinan yang islami
  2. Membentuk lulusan yang memiliki kemampuan untuk mengembangkan inovasi-inovasi pada bidang pendidikan  di jenjang SD/MI pada tingkat nasional maupun internasional
  3. Mencetak lulusan yang yang mampu bersaing untuk melanjutkan studi pada perguruan tinggi unggulan baik di dalam maupun di luar negeri
  4. Menghasilkan penelitian-penelitian di bidang pendidikan yang dijadikan rujukan bagi pengembangan pembelajaran  jenjang SD/MI
  5. Teraplikasinya hasil-hasil  penelitian dan praktik-praktik pembelajaran di jenjang SD/MI
  6. Terwujudnya jalinan kerjasama dengang masyarakat maupun lembaga-lembaga terkait dalam rangka pengembangan program keagamaan, sosial dan kependidikan
  • PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA PGMI

Merupakan program yang diunggulkan dalam Pendidikan Dasar Madrasah Ibtidaiyah. Program ini menerima lulusan SMA/SMK/MA/Pondok Pesantren yang sederajat. Masa pendidikan pada program S-1 adalah delapan semester dengan beban 150 SKS.

Program PGMI memberikan keleluasaan kepada para mahasiswa yang telah bekerja dengan memberikan pilihan-pilihan kelas. Kelas reguler, kelas non reguler, kelas khusus karyawan dan kelas eksekutif karyawan.

  • KOMPETENSI LULUSAN
  1. Menguasai konsep dasar penyelenggaraan pendidikan yang berbasis pada konsep persekolahan
    1. Menganalisis perkembangan anak usia MI/SD pada berbagai dimensi sebagai dasar untuk menyesuaikan dan mengembangkan kurikulum
      1. Membuat peta analisis kurikulum yang dapat dipergunakan pada lembaga pendidikan MI/SD
        1. Menguasai konsep dasar seni (rupa dan musik) yang dapat dikembangkan pada anak usia MI/SD
        2. Menguasai berbagai metodologi penelitian dalam rangka pengembangan bidang tertentu sesuai dengan anak usia MI/SD dalam aplikasi pembelajaran terpadu. 
        3. Membuat perencanaan pembelajaran sesuai dengan setting lembaga MI/SD secara terpadu, variatif dan berkesinambungan.
        4. Menyelenggarakan proses pembelajaran terpadu lintas bidang studi dengan pendekatan dwi bahasa
        5. Membuat laporan evaluasi perkembangan anak MI/SD dalam berbagai kepentingan khususnya untuk akuntabilitas public pada orang tua murid
        6. Melalukan asesmen dan diagnosis dan upaya mengatasi berbagai permasalahan serta berbagai jenis gangguan belajar yang dihadapi anak usia MI/SD dengan melalui kerjasama yang kondusif antara pihak orang tua, dan ahli-ahli terkait.
  • SISTEM PERKULIAHAN

Sistem perkuliahan yang diterapkan dalam bentuk kuliah teori, pratikum atau kerja lapangan dan gabungan keduanya (teori dan pratikum). Perkuliahan teori bertujuan untuk mengkaji dan mengupayakan penguasaan mahasiswa atas teori prinsip konsep dan generalisasi yang berkaitan dengan satu bidang studi.

Perkuliahan pratikum bertujuan untuk mengaplikasikan teori dalam keadaan nyata di lapangan. Bentuk perkuliahan tersebut dapat dilakukan melalui kegiatan tatap muka, terstruktur (tugas terbimbing) dan kegiatan mandiri.

Sistem penyelenggaraan perkuliahan menggunakan satuan kredit semester (sks) dengan menggunakan satuan waktu semester. Setiap satu tahun akademik terdiri atas 2 semester biasa dan semester pendek.

Beban sks yang harus ditempuh dalam penyelesaian program sarjana di program studi PGMI adalah sebanyak 147 sks yang diselesaikan dengan perkiraan waktu sekurang-kurangnya 8 (delapan) semester. Kurikulum yang mencakup dua kelompok kurikulum, yaitu Kurikulum Inti dan Kurikulum Institusional.

Kurikulum inti terdiri atas kelompok matakuliah pengembangan kepribadian yang memiliki tujuan pembentuk penciri ilmu pengetahuan dan keterampilan keahlian berkarya sikap berperilaku dalam berkarya dan cara berkehidupan bermasyarakat kepribadian (MPK), Mata kuliah keilmua keterampilan (MKK), matakuliah keahlian berkarya (MKB), mata kuliah perilaku berkarya (MPB) dan matakuliah berkehidupan bermasyarakat (MBB).

Kurikulum institusional merupakan sejumlah bahan kajian dan pelajaran yang merupakan bagian dari kurikulum pendidikan tinggi yang terdiri atas mata kuliah tambahan. Kurikulum ini disusun dengan memperhatikan keadaan dan kebutuhan lingkungan serta ciri khas Sekolah Tinggi Islam Bani Saleh.

  • KEUNGGULAN PROGRAM
  1. Mudah mendapatkan pekerjaan sebelum kuliah selesai
  2. Beasiswa pendidikan bagi mahasiswa kurang mampu yang berprestasi
  3. Bekerjasama dengan praktisi lembaga pendidikan yang ternama di wilayah Bekasi dan sekitarnya
  4. Program melanjutkan pendidikan di negara-negara ASEAN